Minggu, 29 Januari 2017

[Editan Saya] KKPK Pelangi Terakhir Risa

BUKU EDITAN KE-91

Judul: Pelangi Terakhir Risa
Penulis: Elsa
Ilustrator: Sonny Yanuar Rakhm
Editor: Yulia Nurul Irawan dan Shinta Handini
Penerbit: DAR! Mizan
Tebal: 100 halaman

Sinopsis:
Risa dan Nadya, dua sahabat yang memiliki kesukaan sama, yaitu menyukai pelangi. Mereka selalu bersama menunggu hujan reda, kemudian melihat pelangi indah yang muncul setelahnya. Hingga suatu hari, mereka kembali melihat pelangi sehabis hujan. Pelangi yang sangat indah. Risa dan Nadya tersenyum menikmati keindahannya. Tak disangka, itu adalah pelangi terakhir bagi Risa yang dilihatnya berdua Nadya. Duh, kenapa, ya? Risa mau ke mana? Apa yang terjadi dengan Risa? Cari tahu di buku ini, yuk! Selain cerpen di atas, ada cerpen-cerpen lainnya yang tidak kalah seru, lho!

[Editan Saya] KKPK Three Happy Girls

BUKU EDITAN KE-90

Judul: Three Happy Girls
Penulis: Oca
Ilustrator: Sonny Yanuar Rakhm
Editor: Yulia Nurul Irawan dan Shinta Handini
Penerbit: DAR! Mizan
Tebal: 112 halaman

Sinopsis:
Letta terlahir sebagai anak yatim piatu. Dia tumbuh menjadi anak yang nakal. Ada saja ulahnya untuk mengerjai guru-guru dan teman-temannya. Kolong meja Anna yang dimasukkan empat ekor laba-laba, puisi buatan Manda diakui sebagai karyanya, hingga memasukkan ulat ke dalam tas Pak Rito. Beruntung, Manda dan Anna, memaafkannya. Mereka kemudian bersahabat. Namun, kebahagiaan ternyata tidak harus datang dari memiliki orangtua yang lengkap. Anna ternyata mempunyai masalah yang lebih rumit. Apakah masalah yang menimpa Anna? Yuk, ikuti kisah Letta, Manda, dan Anna!

[Editan Saya] KKPK Tarian Dandelion

BUKU EDITAN KE-89

Judul: Tarian Dandelion
Penulis: Ami Amira - Muhammad Luqman - Ellsya Artias Darmawan - Sellyn Nayotama - Intan Nurhaliza - Hilya Fadhilah Imania - Nessa Riyadi - Andrea Batari - Monica Julia
Ilustrator: Sonny Yanuar Rakhm
Editor: Yulia Nurul Irawan dan Shinta Handini
Penerbit: DAR! Mizan
Tebal: 80 halaman

Sinopsis:
Taman belakang sekolah adalah tempat favorit Rhea. Sore hari, Rhea biasa ke sana dan duduk di bangku dekat rimbunan bunga dandelion. Dia biasa membawa buku pelajaran dan belajar sambil melihat ratusan bunga dandelion yang diterbangkan lembut oleh angin. Tapi, kali ini, Rhea tidak bisa belajar. Pikirannya melayang ke masa saat orangtuanya masih ada. Ketika kebahagiaan sempurna masih melingkupinya. Kini, Rhea harus berperan sebagai kakak sekaligus orangtua bagi ketiga adiknya. Tiba-tiba, Rhea ingin melarikan diri dari semua kesulitan. Namun, ada sesuatu yang membuatnya segera tersadar. Apakah itu? Bagaimana kelanjutan ceritanya, ya? Wah, jadi penasaran, deh! Yuk, baca lengkap ceritanya! Jangan lupa, baca juga delapan cerita lainnya. Semuanya seru!

[Editan Saya] KKPK Kerlap-Kerlip Misterius

BUKU EDITAN KE-88

Judul: Kerlap-Kerlip Misterius
Penulis: Indah
Ilustrator: Sonny Yanuar Rakhm
Editor: Yulia Nurul Irawan dan Shinta Handini
Penerbit: DAR! Mizan
Tebal: 108 halaman

Sinopsis:
Anny, Clarra, dan Karyn melihat kerlap-kerlip misterius yang terbang menuju rumah angker. Anny jadi penasaran! Kebetulan, Andin dan Andrew, dua sepupu Anny datang untuk menginap. Anny mengajak mereka untuk menyelidik. Tidak hanya itu, Anny bahkan menantang Monna dan Liana, dua anak perempuan yang selalu membuat keributan di sekolah mereka untuk ikut.
Anny, Clarra, Karyn, Andin, Andrew, Monna, dan Liana masuk ke dalam rumah angker dan melihat kerlap-kerlip misterius yang terbang menuju lorong panjang.. Apa sebenarnya kerlap-kerlip misterius itu? Ke mana ujung dari lorong-lorong itu? Waaah ... jadi penasaran!

Sabtu, 28 Januari 2017

Nice HomeWork #1 - Adab Menuntut Ilmu


Bunda dan calon bunda peserta matrikulasi Ibu Profesional Batch #3, kini sampailah kita pada tahap menguatkan ilmu yang kita dapatkan kemarin, dalam bentuk tugas.

Tugas ini kita namakan NICE HOMEWORK dan disingkat menjadi NHW.

Dalam materi "ADAB MENUNTUT ILMU" kali ini, NHW nya adalah sbb:
1. Tentukan satu jurusan ilmu yang akan anda tekuni di universitas kehidupan ini.

2. Alasan terkuat apa yang anda miliki sehingga ingin menekuni ilmu tersebut.

3. Bagaimana strategi menuntut ilmu yang akan anda rencanakan di bidang tersebut?

4. Berkaitan dengan adab menuntut ilmu,perubahan sikap apa saja yang anda perbaiki dalam proses mencari ilmu tersebut.

Menuntut ilmu adalah salah satu cara meningkatkan kemuliaan hidup kita, maka carilah dengan cara-cara yang mulia

Salam Ibu Profesional,

/Tim Matrikulasi Ibu Profesional/

____________________________________________________________


Ahamdulillah, akhirnya saya ikut Matrikulasi Batch 3 juga.
Saat ikut wa grup Institut Ibu Profesional (IIP), saya jadi peserta pasif. Saya hanya menyimak atau bahkan lebih sering melewatkan obrolan dari anggota grup yang lain. Hal ini dikarenakan pas saya buka grup, obrolan sudah panjang. Sementara itu, saya punya tiga anak. Masing-masing anak punya kegiatan yang melibatkan orangtua dan membuat saya harus ikut banyak grup wa. Ya, begitulah, semuanya harus saya baca. Jadi, ya, banyak obrolan yang harus saya lompati.

Karena jadi peserta pasif, saya enggak “ngeh” dengan maksud dari matrikulasi. Akibatnya, saya melewatkan matrikulasi batch 1 dan batch 2. Saya baru “ngeh” setelah melihat banyak anggota grup yang izin meninggalkan grup IIP karena sudah lulus matrikulasi. Barulah saya mencari tau dan akhirnya memutuskan ikut matrikulasi batch 3 ini. Alhamdulillah, ya, enggak terlambat-terlambat banget. :D

Oh, ya, sepertinya saya di grup ini pun masih jadi anggota pasif. Duh, aktivitas grup tinggi sekali. Saya merasa harus menyediakan waktu khusus untuk mempelajari materi yang diberikan. Ternyata, oh, ternyataaa … materi pertama pas banget dengan cara saya belajar. Pelajaran “Adab Menuntut Ilmu” menuntun saya untuk makin memahami cara belajar.

Nah, di kesempatan pertemuan pertama ini, ada Nice HomeWork (NHW) yang harus saya kerjakan. Eh, enggak di pertemuan pertama aja, kok! Di akhir setiap pertemuan, akan ada NHW yang harus dikerjakan. Terus, saya juga enggak sendirian. Seluruh anggota grup harus mengerjakannya. Tapi teman-teman saya ini ternyata rajin-rajin. Saya langsung panik karena sudah hampir 50 orang yang menyetorkan NHW.

Dududuuu … deadline-nya Sabtu, pukul 16.00.
Bismillah …. ^_^


1. Jurusan yang paling ingin saya kuasai adalah jurusan psikologi yang mencakup ilmu sabar terhadap keluarga, terutama terhadap anak. Maunya jadi ibu yang sabar, sabar, dan sabar. Soalnya saya merasa kurang sabaran. Huhuhuuu ….

2. Alasan terkuat saya memilih jurusan psikologi yang mencakup ilmu sabar terhadap keluarga, ya karena saya merasa kurang sabaran. Suka terlepas ngomel-ngomel. Apalagi kalau merasa lagi capeeek banget. Padahal saya sudah berusaha untuk selalu istighfar terus. Hiks.

3. Strategi menuntut ilmu yang akan saya rencanakan di bidang tersebut salah satunya ya ikut matrikulasi ini. Saya juga berusaha banyak ikut pengajian-pengajian online dari para Ustaz dan sesekali ikut pengajian offline. Berharap, dengan ikut banyak pengajian tersebut, saya makin sabar. Selain itu bisa mentrasnfer ilmu dari pengajian-pengajian yang yang saya ikuti itu kepada keluarga saya. Ngeri lihat keadaan zaman sekarang. Fitnah bertebaran. Semoga saya dan keluarga saya terhindar dari fitnah dan keburukan-keburukan lainnya. Aamiin.

4. Berkaitan dengan adab menuntut ilmu, perubahan sikap yang saya perbaiki dalam proses mencari ilmu tersebut, tentu saja menjadi lebih sabar. Selain tentunya lebih berilmu, terutama ilmu agama. Karena cita-cita saya dan tentunya cita-cita seluruh keluarga muslim adalah masuk surga. Aamiin aamiin ya robbal ‘alamiin.


Niat yang baik, berada di lingkungan yang baik seperti di grup ini dan grup-grup pengajian yang saya ikuti, insya Allah akan menjadikan saya manusia yang lebih baik lagi. Saya akan terus, terus, dan terus belajar bersabar. Juga belajar ilmu agama dan belajar ilmu-ilmu lainnya sebagai penunjang dan pelengkap.